Pacaran Antara Janji dan Dusta

Assalamu'alaikum sahabat,,,

           Pacaran atau yang biasanya disebut hubungan pra-nikah, merupakan hal yang tak asing lagi ditelinga kita, tidak jarang karena pacaran orang jadi merasa bahagia, tidak sedikit pula karena pacaran jadi berantakan hidupnya.

           Saya ingin mengibaratkan pacaran dengan orang yang membeli baju, karena pada hakikatnya pasangan kita itu adalah pakaian kita(QS:2:187),

biasanya pada sebuah toko baju,ada baju yang selalu dibalut dengan plastik agar tidak kotor ketika disentuh oleh pembeli, bahkan ada juga yang hanya disimpan dibelakang dan hanya dikeluarkan apabila ada yang ingin membeli,dan tentunya harganya lebih mahal, ada juga baju yang dibiarkan terbuka dan disentuh oleh pembeli,biasanya harganya lebih ekonomis.

           menurut saya, kalau kita diberi pilihan,maka kita akan memilih yang masih terbungkus dan belum pernah disentuh yang tentu saja terjaga dari debu-debu. 

Nah, lalu apa hubungannya dengan pacaran???

Coba kita perhatikan, saat orang memilih baju yang bebas untuk dipegang dan dicoba, belum tentu ia akan membeli nya, atau Jika ia membelinya, biasanya penjual akan mengambil stok yang ada dibelakang,nah begitulah orang yang pacaran juga belum tentu menikah,ada yang baru setahun, sebulan, bahkan seminggu sudah putus,dan saat pasangan anda mau diajak pacaran, kemungkinan sebelumnya ia sudah sering berganti pacar.dan mirisnya anda menjadi pacar yang kesekian kalinya.

           Saya rasa itu yang bisa saya tulis, semoga bisa jadi renungan,yang menulis bukan berarti lebih baik dari yamg membaca.wassalam.